Kejadian (dalam teori peluang) dapat dibedakan menjadi 2, yaitu kejadian tunggal dan kejadian majemuk, Contoh kejadian tunggal: kejadian munculnya bilangan genap. Contoh kejadian majemuk: kejadian munculnya bilangan genap atau prima. Contoh lagi: kejadian munculnya bilangan genap dan prima.
Pengertian kata "atau" dan "dan" dalam peluang itu tidak sama persis dengan pengertiannya dalam kehidupan sehari. Misalkan Rudi mempunyai sapi 4 ekor dan kerbau 6 ekor. Maka jumlah hewan peliharaan Rudi adalah 10 ekor.Dalam hal ini tinggal menjumlah. Di dalam teori peluang, "dan" bukan berarti jumlah.
Contoh Soal:
Sebuah dadu dilambungkan sekali. Tentukan peluang muncul mata dadu genap dan prima. Bagaimana cara menyelesaikan soal seperti di atas? Silakan saksikan video pembelajaran cara mudah memahami peluang kejadian majemuk di bawah ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar